GOLKAR PESEMIS USUNG KADERNYA DI PILKADA 2010
Sunday, 26 July 2009
MAKASSAR(SI) – DPD II Golkar Kabupaten Bulukumba pesimistis mengusung kader sendiri sebagai calon bupati di Pilkada Bulukumba 2010 mendatang. Bahkan,partai peraih kursi terbanyak di Bumi Panritalopi ini, memberi sinyal mendukung kader partai lain.
Ketua Badan Pengendali Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD II Golkar Bulukumba, Risman Pasigai menyatakan, bila melihat konstalasi yang berkembang saat ini, partainya belum bisa memastikan sikapnya, apakah akan mengusung kader sindiri di posisi 01 atau hanya menempatkan di posisi wakil bupati saja. “Sampai saat ini, baru satu orang dari internal Golkar yang disebut-sebut maju, yakni Wakil Ketua DPRD Bulukumba, Andi Muttamar Mattotorang.
Tapi, beliau belum pasti diusung sebagai bupati, karena kami juga harus realistis melihat konstalasi politik yang berkembang,” tandas Risman kepada SI,kemarin. Wakil Ketua DPP KNPI ini menegaskan, partainya tidak mau kalah lagi di pilkada mendatang, seperti yang dialami pasangan usungannya di Pilkada 2005. Untuk itu, partai bernomor urut 23 ini, tidak akan memaksakan kadernya di posisi bupati, apabila ada kandidat lainnya dari luar partai yang dianggap mempunyai peluang lebih besar memenangkan pertarungan. “Namun, itu tergantung juga dari sikap pimpinan partai di tingkat kecamatan.
Kalau memang menghendaki kader harus 01 (calon bupati),maka tentu kami akan mempertimbangkannya. Namun, kita harus berpikir matang-matang, agar Golkar tidak mengalami kekalahan lagi,”harap mantan Wakil Ketua PB. HMI ini meyakinkan. Terkait peluang kandidat di luar sturuktur Golkar, Risman mengakui, hampir semua bakal calon yang menguat saat ini di daerahnya, sudah membangun komunikasi secara personal ke pengurus partai, agar bisa diusungnya, termasuk Bupati Bulukumba Andi Sukri Sappewali.
Kendati demikian, pihaknya belum bisa memutuskan siapa yang bakal diusung.Sebab,masih banyak mekanisme di internal partai, harus dilalui setiap kandidat yang ingin mengendarai partai warisan orde baru ini.Salah satunya, proses penjaringan dan survei popularitas sebelum direkomendasikan ke DPD I Golkar Sulsel. Berbeda dengan Golkar Bulukumba, beberapa DPD II lainnya yang juga akan melaksanakan pilkada, sisa menunggu saja memutuskan kadernya di posisi bupati.
Diantaranya, Ketua DPRD Soppeng, Andi Kaswadi Razak, Anggota DPR RI Malkan Amin di Barru, serta Syafruddin Nur di Pangkep. Sementara di Gowa, peluang Ketua DPD II Golkar Tenri Olle Yasin Limpo dikabarkan menguat untuk diusung Golkar. Apalagi, dari segi persentase suara di pemilu legislatif lalu, Golkar sudah memenuhi syarat di atas 15% untuk mengusung satu pasangan. Hanya saja, kakak kandung Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo dan Bupati Gowa, Ichsan Yasin Limpo, belum memberikan pernyataan resminya untuk maju.
Khusus di Maros, masih terjadi tarik menarik di internal kader. Sebab, dari beberapa nama yang menyatakan kesiapannya maju, sebagian diantaranya adalah kader Golkar, seperti Andi Fachry Makkasau. “Saya berharap Golkar mengusung saya, karena sudah lama mengabdikan diri di partai,” harapnya secara terpisah. (arif saleh)
Langganan:
Postingan (Atom)